Kalian tau lagunya Danilla Riyadi yang judulnya ’Senja di Ambang Pilu’? Atau… lagu ‘Amin Paling Serius’ yang dibawain sama Sal Priadi & Nadin Amizah?

Nah, lagu-lagu di atas adalah 2 contoh dari sekian banyak lagu yang diciptakan oleh sosok Lafa Pratomo, salah satu produser musik di Indonesia yang udah banyak banget bikin karya-karya keren.

Berawal dari kolaborasinya bareng Danilla Riyadi, sampai saat ini, Lafa udah melahirkan banyak karya musik lewat kolaborasi bareng musisi kondang lainnya kayak Sal Priadi, Iwan Fals, Polka Wars, dan lain-lain. Nah, penasaran nggak perjalanan karir Lafa Pratomo lagu-lagu apa aja yang udah Lafa Pratomo ciptain?

Mulanya Lafa Berkarya

Lafa Pratomo mulai ngerintis karir bermusiknya di tahun 2011 lewat proyek solo yang dinamain Swadaya Insani. Di proyek ini, dia sering banget rekam-rekam karyanya sendiri dan upload di SoundCloud. Namun, di 2015 jadi titik balik buat Lafa. Bareng sahabatnya, Aldi Nada Permana, dia mendirikan Ruang Waktu Music. Nah, dari sinilah karir Lafa mulai bersinar. Album "Telisik" dari Danilla Riyadi jadi proyek besar pertama yang berhasil bikin nama Lafa dikenal di industri musik Indonesia.

Suka Bermusik Sebab Pengaruh Bokap

Bisa dibilang, Lafa dan musik adalah dua hal yang nggak bisa dipisah. Semua ini nggak lepas dari pengaruh keluarga, terutama ayahnya yang hobi banget ngoleksi kaset. Sejak kecil, Lafa udah akrab sama lagu-lagu dari Iwan Fals, Dian Pramana Poetra, dan Yockie Suryoprayogo. Musik-musik inilah yang jadi inspirasi awal buat Lafa.

Tapi, yang bener-bener bikin Lafa jatuh cinta sama dunia musik adalah pertemuannya dengan Danilla Riyadi. Kolaborasi mereka nggak cuma ngebawa Lafa ke level yang lebih tinggi sebagai produser, tapi juga ngasih dia pemahaman baru soal musik. Richard, temen mereka di Orion Records, ngeliat bakat besar di Lafa dan minta dia jadi produser buat album “Telisik” Danilla. Dari sinilah, karir Lafa sebagai produser mulai melesat.

Setelah sukses sama "Telisik", Lafa makin dikenal dan sering diajak kolaborasi sama musisi-musisi top. Dia terlibat dalam banyak proyek besar, kayak album "Rajakelana" bareng Mondo Gascaro, produksi musik buat film "Total Chaos", dan kolaborasi epik bareng Iwan Fals di album "Pun Aku". Kolaborasi ini jadi salah satu pencapaian terbesar Lafa karena ada hubungan emosional yang kuat sama musik Iwan Fals sejak kecil.

Nggak cuma itu, Lafa juga jadi produser buat album kedua The Panturas, "Ombak Banyu Asmara", dan beberapa proyek lain kayak kolaborasi sama Sal Priadi dan Nadin Amizah di lagu "Amin Paling Serius". Terus, dia juga ngeluarin album "Spunky!" dari Grrrl Gang di tahun 2023. Kebayang kan, sesibuk apa tuh Lafa?

Arti Musik Buat Lafa

Ngeliat kilas balik saat Lafa yang baru kenal musik dari bokapnya, sampe sekarang jadi produser musik yang udah ngelahirin banyak lagu-lagu keren, musik bukan cuma jadi kerjaan buat cari cuan atau kesibukan, tapi emang passion sejati di dalam dirinya.

Setiap proyek yang dia kerjain selalu ngasih pengalaman dan pelajaran baru. Dalam sebuah wawancara, Lafa bilang kalau kesuksesan seorang produser bukan cuma dilihat dari seberapa sukses album yang diproduksi, tapi dari seberapa baik dia bisa menerjemahkan ide-ide otentik dari artisnya.

Buat Lafa, proses kreatif dari brainstorm sampe liat karya dia sendiri terbit adalah kepuasan. Selama musik tetap jadi medium buat mengekspresikan diri dan nyentuh hati orang lain, dia akan terus percaya kalau musik punya kekuatan buat ngubah suasana hati dan ngasih pengalaman emosional yang mendalam.

Perjalanan karir Lafa Pratomo adalah bukti nyata kalau dengan passion dan dedikasi, sukses bukan cuma mimpi. Dari awal yang sederhana dengan Swadaya Insani, sampai jadi produser buat musisi-musisi ternama, Lafa udah ngebuktiin dirinya sebagai salah satu produser musik paling berbakat di Indonesia.